Peran Akupunktur Dalam Mengatasi Nyeri Lutut Pada Kasus Osteoartritis Melalui Penurunan Sitokin IL-6

Abstrak

Osteoartritis (OA) adalah penyakit sendi degeneratif yang ditandai nyeri lutut, kekakuan, dan penurunan fungsi sendi yang dapat menurunkan kualitas hidup dan meningkatkan beban ekonomi. Obat-obatan konvensional seperti OAINS dan analgesik membantu meredakan nyeri, namun efek sampingnya dapat membatasi penggunaannya. Akupunktur, terapi komplementer dapat mengatasi nyeri OA, memicu pelepasan endorfin, neurotransmiter dengan efek analgesik.  Penelitian ini bertujuan menganalisis efek akupunktur dalam mengatasi nyeri lutut pada kasus OA melalui penurunan sitokin IL6 di Klinik Mandiri Lawang. Sitokin IL6, protein inflamasi berperan dalam perkembangan OA, dan penurunan kadarnya dapat membantu mengurangi nyeri dan peradangan. Metode penelitian pendekatan kualitatif jenis studi kasus. Partisipan adalah seorang perempuan berusia 66 tahun yang didiagnosis menderita osteoarthritis lutut yang dibuktikan dari hasil foto Rontgen lutut yang nyeri. Partisipan menjalani terapi akupunktur standar selama 16 sesi setiap hari dengan durasi 30 menit tiap sesi. Nyeri lutut diukur menggunakan Numeric Rating Scale (NRS) sebelum dan setelah intervensi. Kadar sitokin IL6 dalam darah sebelum intervensi 6,2 pg/ml menjadi 3,8 pg/ml setelah intervensi akupunktur, selain itu terdapat perbedaan dalam skor nyeri NRS yaitu 7 sebelum intervensi menjadi 1 setelah intervensi. Akupunktur efektif dalam mengatasi nyeri lutut pada kasus OA melalui penurunan sitokin IL6. Akupunktur dapat menjadi alternatif terapi yang aman dan efektif untuk mengatasi nyeri lutut pada penderita OA.