Pengaruh Pemberian Jus Melon Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Lansia Yang Mengalami Hipertensi

Abstract

Lansia merupakan populasi paling rentan mengalami hipertensi sebab semakin bertambanya usia berkorelasi dengan resiko hipertensi. Mengkonsumsi buah dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif terapi untuk menurunkan tekanan darah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektifitas pemberian jus melon terhadap perubahan tekanan darah pada lansia yang mengalami hipertensi. Desain penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah pre experiment dengan one group pre test – post test design. Populasi sejumah 28 lansia yang mengalami hipertensi. Penentuan sampel menggunakan total sampling sehingga diperoleh sampel 28 lansia yang mengalami hipertensi. Uji analisis menggunakan uji Paired sample t test. Hasil uji dikatakan signifikan jika nilai p value sesuai dengan ketentuan. Berdasarkan penghitungan uji Paired sample t test diketahui p value memiliki nilai yang signifikan artinya terdapat perbedaan tekanan darah systole dan diastole sebelum dan sesudah mengkonsumsi jus melon. Perbedaan ini terjadi karena adanya perubahan tekanan darah, dimana sebelum konsumsi jus melon tekanan darah lansia dalam kategori hipertensi Tingkat 1 dan 2, kemudian tekanan mengalami penurunan setelah mengkonsumsi jus melon selama 7 hari.